Senin, 22 Maret 2021

Menunggu Hujan diteriknya Matahari

 

Aku pernah bertanya pada diriku sendiri

Mengapa aku sebodoh ini

Seperti menunggu hujan diteriknya matahari

Yang tak akan datang sampai waktu terhenti

 

Ada sebuah alasan

Mengapa aku tetap bertahan

Menjalani hari-hariku dengan terus menunggu

 

Akan ada setitik harapan

Dibalik sebuah penantian

Hanya perlu bersabar

Tenangkan hati yang gusar

 

Waktu terus berjalan

Namun dia tak kunjung datang

Apa yang harus aku lakukan?

Haruskah aku bertahan

 

Kucoba memanggil

Dia justru berpaling

Kucoba mengejar

Dia berlari kencang

 

Terima kasih Tuhan

Telah membuatku tersadar

Bahwa ketidakpastian

Sangat menyakitkan


Semarang, 1 Oktober 2018

Tisa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar